Saya mengumpulkan Artikel ini tak bermaksud menghina agama tertentu.tetapi sebagai hak jawab muslim pada situs-situs dan blog-blog anti islam.jika mereka bisa menyerang islam,maka mengapa saya tak boleh sebagai serangan balik? Pada kehidupan sehari-hari di indonesia ini,mari islam-kristen dan agama lain bekerja sama membangun bangsa ini tampa konflik.blog ini cuma memberikan penjelasan pada anda-anda,semua kesimpulan berpulang pada anda semua,saya hanya menyampaikan.tiada permusuhan di antara kita di dalam bangsa besar ini,kita cuma mengungkap kan pikiran dan analisa.

Allah swt berfirman:

وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ ۚ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا

Artinya: “Dan katakanlah: “Yang haq telah datang dan yang batil telah lenyap”. Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap”. (QS. Al-Isra’: 81)
Ayat ini memberikan jaminan kepada pembela kebenaran bahwa suatu saat kebenaran pasti datang dan kebatilan akan lenyap seiring dengan datangnya Al-haq, bahkan ditegaskan lagi bahwa kebatilan pasti akan lenyap, walau itu dikemas dan didesaign dengan sehebat mungkin.
Namun sebagai umat islam, kita tetap harus punya strategi, punya tekhnik bagaimana memunculkan kebenaran itu. Karena kebenaran akan tetap mengendap dan kebatilan akan tetap merajalela jika kita tidak berfikir dan berinisiatif memunculkan kebenaran itu kepermukaan.
Kebatilan yang terstruktur dan terorganisir bisa mengalahkan kebenaran yang tidak terorganisir. Begitu kata Ali bin Abi Thalib, dan faktanya memang begitu. Betapa banyak kebatilan saat ini yang mengungguli kebenaran akibat tidak adanya menejemen yang bagus dipihak kebenaran.
Ada hal yang penting untuk kita perhatikan, bahwa yang menang didunia ini siapa yang kuat, walau dia salah. Sementara diakhirat kelak kemenangan akan berpihak pada yang benar walau dia lemah. Ini adalah sebuah rumusan hidup, agar kita mampu memahami peta perjuangan dan pertarungan.
Kita sering tidak realistis karena tidak memahami realita. Disinilah dibutuhkan kejelian dan kepekaan dalam melihat situasi disekitar kita. Kita tidak bisa dengan serta merta menyalahkan umat, sementara kita sebagai motor penggerak dakwah belum sempat memahamkan kepada mereka kebenaran yang sesungguhnya. Mereka menanti uluran kepedulian kita, untuk mengajarkan kepada mereka Al-Haq .
Di ayat lain Allah kembali meyakinkan kita akan adanya Al-Haq yang akan mengalahkan yang batil, agar kita tetap berbesar hati dan tetap optimist memperjuangkan kebenaran walau rintangan terus menghadang.

بَلْ نَقْذِفُ بِالْحَقِّ عَلَى الْبَاطِلِ فَيَدْمَغُهُ فَإِذَا هُوَ زَاهِقٌ

Artinya: “Sebenarya Kami melontarkan yang hak kepada yang batil lalu yang hak itu menghancurkannya, maka dengan serta merta yang batil itu lenyap….” (QS. Al-Anbiyaa’: 18)
Berjuang bersama kebenaran pasti menang INSYA ALLAH





    1. KRISTIAN GAGAL MEMATUHI ALKITAB
    2. TUJUAN ALLAH SWT MENGUTUS NABI MUHAMMAD SAW
    3. SYIRIK dan MUSYRIK
    4. SEJARAH NATAL
    5. SEJARAH DAN KEASLIAN AL-QUR’AN
    6. PERTENTANGAN SIFAT YESUS SEBAGAI TUHAN ALLAH
    7. PERNIKAHAN MUHAMMAD SAW DENGAN ZAENAB
    8. AT TAUBAH 9:123
    9. Q.S YUNUS (10): 94
    10. WANITA KURANG AKAL DAN AGAMANYA
    11. PARAN, BAKA, MEKKAH, DAN NUBUAT MUHAMMAD
    12. NABI ISA MENGAJARKAN SHOLAT BERJAMAAH MENGHADAP KIBLAT
    13. AL QUR'AN TENTANG PERANG
    14. ALLAH MENGHALALKAN MENGGAULI ISTRI LEWAT DUBUR
    15. BIBEL YANG DITERJEMAHKAN DAN DIMASUKKAN KE DALAM AL QUR’AN
    16. APAKAH KHAMAR ITU BAIK ATAU JAHAT?
    17. WARAQAH BIN NAUFAL MENGAJARI NABI MUHAMMAD SAW
    18. RASULULLAH SAW SUKA KAWIN
    19. NABI MUHAMMAD BUKAN KETURUNAN IBRAHIM AS
    20. APAKAH QS ALI IMRAN 85 JAHAT?
    21. KEBOLEHAN MENGGAULI BUDAK DALAM ISLAM
    22. MUHAMMAD SEORANG GAY
    23. AL QUR'AN TIDAK MURNI DARI ALLAH SWT
    24. AL QUR’AN MENJIPLAK BIBLEI
    25. ADANYA AYAT RAJAM YANG HILANG
    26. KESALAHAN TATA BAHASA DALAM AL QUR'AN
    27. DI DALAM ALQUR'AN MADU DAPAT MENYEMBUHKAN SEGALA PENYAKIT
    28. ALQUR'AN MENGATAKAN MATAHARI BERSUJUD
    29. MARYAM SAUDARA HARUN
    30. ALQUR'AN TENTANG NABI ISA AS
    31. PEREMPUAN DI PERLAKUKAN JELEK OLEH MUHAMMAD
    32. ALLAH BANYAK BERSUMPAH
    33. RAJA SETAN ITU ALLAH SWT
    34. ISLAM DISEBARKAN DENGAN PEDANG
    35. WAHYU DATANG KETIKA NABI MEMAKAI PAKAIAN WANITA
    36. RASULULLAH MENYAMAKAN WANITA DENGAN KELEDAI DA ANJING
    37. PERNYATAAN DI AL QUR’AN NABI ISA/ YESUS SEBAGAI TUHAN
    38. KENAPA SAMPAI ADA AYAT AL QUR'AN DI NASAKH ?
    39. HAMAN, FIR'AUN & BANGUNAN MESIR KUNO
    40. DZAT ALLAH
    41. MENJAWAB A SINA TENTANG PERAMPOKAN
    42. MENGUPAS ZAT KE TUHANAN TRINITAS
    43. MENGAPA WAJAH NABI MUHAMMAD SAW TIDAK BOLEH DILUKIS
    44. MENGAPA ISLAM MEMPERBOLEHKAN POLIGAMI
    45. MENGAPA JATAH WARIS SEORANG LAKI LAKI LEBIH BANYAK
    46. MENGAPA ISLAM MERANDAHKANPEREMPUAN
    47. RASULULLAH PEMBUNUH BERDARAH DINGIN
    48. ISLAM MELEGALKAN PENCURIAN & PERZINAHAN
    49. JIHAD BUKANLAH TERORIS
    50. MANA AYAT YANG JAHAT DAN SADIS: AL QURAN VS AL KITAB
    51. LORD= TUHAN???? LORD itu “TUAN” bukan “TUHAN”!!
    52. TRINITAS
    53. KUMPULAN FAKTA ALKITAB DIEDIT
    54. KENAPA NABI ISA MENYEBUT ALLAH SEBAGAI BAPA?
    55. MARIA; VERSI ALKITAB DAN AL-QUR’AN
    56. KEBOHONGAN DULADI TENTANG KRISTEN DAN ISLAM
    57. BERSUCI 7X SALAH SATUNYA DICAMPUR TANAH
    58. NABI MUHAMMAD PERAMPOK
    59. ISLAM DAN PERBUDAKAN
    60. TAQIYA VS JAGA LISAN MU
    61. MENURUT ALKITAB YAHWEH MENCIPTAKAN KEJAHATAN
    62. AKU DAN BAPA ADALAH SATU=TUHAN..??
    63. 50 BANTAHAN TENTANG AYAT ALQUR'AN
    64. PELACUR DI SURGA KRISTEN
    65. KONTRADIKSI UCAPAN YESUS TENTANG PERCERAIAN?
    66. BENARKAH TANDA KEPALSUAN SUATU NABI JIKA IA BANYAK ISTERI?
    67. APAKAH ABRAHAM PEZINA, TUKANG SELINGKUH KARENA POLIGAMI?
    68. MENGGAULI ISTERI YANG TELAH DI CERAI KAN TIDAK BERDOSA?
    69. TERKUAKNYA BOM BALI
    70. MUHAMMAD WAFAT KARENA DIRACUN"..!!!
    71. AKHIR DARI KEHIDUPAN SEMUA MURID-MURID YESUS YG MENGENASKAN....!!
    72. DETIK-DETIK WAFATNYA RASULULLAH SAW
    73. SOLUSI ALKITAB: ISTERI YANG DI PUKULI SUAMI NYA
    74. TEOFANI ALLAH
    75. MENGAPA UMAT ISLAM GAMPANG TERSINGGUNG
    76. KONSEP CACAT PENGILHAMAN BIBLE
    77. MUHAMMAD BERSELISIH DENGAN ALLAH
    78. ROH KUDUS
    79. SESAMA MUSLIM WAJIB MENUTUPI KEBEJATANNYA
    80. SIAPA YANG IBLIS ISLAM APA KRISTEN?
    81. PASAR SEX DALAM SURGA ISLAM
    82. ADAKAH YESUS PERNAH BERKATA SEMBAHLAH AKU?
    83. BALADA YESUS DAN BUAH ARA
    84. DUA VERSI KEMATIAAN YUDAS
    85. QURAN:PENCIPTAAN LANGIT DAN BUMI 6 MASA ATAU 8 MASA?
    86. KESALAHAN QURAN: UMUR BUMI LEBIH TUA DARI UMUR LANGIT?
    87. NUBUAT GAGAL KIAMAT DARI YESUS
    88. DISTORSI NARASI BANJIR NABI NUH DALAM ALKITAB
    89. GAMES NGEPOT DAN NGELIT GAYA APOLOGI KRISTEN
    90. BETAPA GAGAH NYA NARASI ALKITAB.
    91. YESUS TERNYATA TAK PAHAM ILMU KEDOKTERAN
    92. SEMUA MAKANAN HALAL
    93. KEBOHONGAN TENTANG KELAHIRAN YESUS
    94. PAULUS RASUL PALSU ATAU BUKAN
    95. JANGAN MENCOBAI TUHAN MU: KETIKA MARKUS 16:17-18 DI GUGAT
    96. ISLAM MENYEMBAH DEWA BULAN
    97. PAULUS MELARANG KERAS SUNAT
    98. NAMA ORISINIL TUHAN BUKAN YAHWEH,TAPI ALLAH.
    99. MENGAPA HARUS BERTAHAN DENGAN KATA:ALLAH?
    100. SURAH AZ ZUKHRUF AYAT 61
    101. EMBRIOLOGI DI DALAM AL QUR'AN MENJIPLAK YUNANI
    102. DALAM ISLAM SUAMI BOLEH MEMUKUL ISTRI
    103. BENARKAH YESUS UNTUK SELURUH BANGSA?
    104. BIDADARI DI SURGA
    105. BENARKAH MENURUT BIBLE YAHWEH TIDAK MENCIPTAKAN KEJAHATAN
    106. BAGI ALLAH HANYA ADA SATU AGAMA, YAITU ISLAMI
    107. AYAT FAVORIT MISIONAR
    108. ATURAN POLIGAMI YANG LUAR BIASA ( AN NISAA 1 S/D 3)
    109. APAKAH YESUS BISA MENGAMPUNI DOSA
    110. YAHUDI DAN NASRANI ADALAH AHLUL KITAB
    111. APA SEBENARNYA YANG INGIN YESUS SAMPAIKAN DI YOHANES 10:30???
    112. AL-QURAN MEMBELA YESUS
    113. ALQUR'AN ADALAH PERKATAAN NABI MUHAMMAD SAW
    114. BESI DITURUNKAN DARI LANGIT
    115. ALLAH SWT MENCIPTAKAN BUMI DATAR
    116. AL QUR'AN SALAH DALAM PENCIPTAAN MANUSIA
    117. KOMPILASI AL-QUR'AN TIDAK LENGKAP
    118. NABI MUHAMMAD SAW BODOH
    119. SEJARAL AL AQSO
    120. MUHAMMAD SAW MENIKAH DENGAN CARA KRISTEN
    121. ISLAM ITU BODOH TIDAK PUNYA ILMU PENGETAHUAN
    122. RASULULLAH SAW MENDEKATI WANITA YG SEDANG HAID
    123. ADA AYAT SYETAN DALAM AL QUR'AN
    124. RASULULLAH MELANGGAR ETIKA PERANG
    125. AYAT ALQUR'AN BERTENTANGAN
    126. HADIST MINUM KENCING ONTA
    127. ISA LEBIH MULIA KARENA BANYAK DI SEBUT DI AL QUR"AN
    128. KISAH BURUNG ABABIL
    129. AISYAH MASIH ANAK ANAK SAAT DI NIKAHI MUHAMMAD
    130. KATA MAJEMUK "KAMI" DALAM AL-QUR'AN ADALAH TRINITAS
    131. ISLAM DISEBARKAN DENGAN PEDANG
    132. ALQUR"AN MEMBENARKAN KETUHANAN YESUS
    133. TIDAK ADA JAMINAN SURGA BAGI ORANG MUSLIM
    134. MATEMATIKA ALQUR"AN SALAH HITUNG
    135. ALLAH MENYURUH MALAIKAT DAN IBLIS MENYEMBAH ADAM AS
    136. ALLAH SWT ITU LEMAH KARENA MEMINTA PERTOLONGAN
    137. BINTANG UNTUK MELEMPAR SYETAN
    138. MUSLIM PENYEMBAH KA"BAH
    139. HADIST HADIST PALSU ALA FFI
    140. Al-QUR"AN TIDAK SEMPURNA PENGUMPULANNYA
    141. SEMUA AGAMA BENAR
    142. ALLAH SUBHANALLAH TA'ALA SALAH BERHITUNG
    143. ORANG KAFIR MAKAN DENGAN 7 USUS
    144. MUSA AS MEMBELAH LAUTAN
    145. BOM BUNUH DIRI JIHADKAH?
    146. AL-QUR"AN MENFITNAH NASRANI
    147. ISLAM MENGAJARKAN PERZINAHAN
    148. RASULULLAH SUKA KAWIN
    149. NABI MUHAMAD PERNAH KAFIR
    150. PEMINDAHAN KIBLAT YG SENGAJA DIBUAT OLEH NABI MUHAMAD
    151. NABI MUHAMAD YG MASIH BELUM SELAMAT
    152. ISLAM KARANGAN NABI MUHAMMAD SAW
    153. KISAH ISRA' MI'ROJ UNTUK MENUTUPI PERZINAHAN NABI
    154. ALQURAN DAN HADIS MEMBENARKAN KETUHANAN ISA / YESUS
    155. WANITA HAID DALAM PANDANGAN ISLAM DAN KRISTEN
    156. ANAK YANG DIKORBANKAN IBRAHIM AS ADALAH ISHAK
    157. RASULULLAH TIDAK KHITAN
    158. MUSLIM MENYEMBAH HAJAR ASWAD
    159. NABI MUHAMMAD HARUS BERTANYA PADA AHLI KITAB
    160. ALLAH TIDAK MAHA TAHU
    161. Al-QUR'AN TIDAK BERURUTAN
    162. NABI MUHAMMAD ADALAH NABI PALSU
    163. IBADAH HAJI MENCONTEK RITUAL PAGAN
    164. KRISTEN VS ISLAM TERHADAP PEMERKOSA
    165. AGAMA NABI MUHAMAD SEBELUM MENJADI NABI
    166. ALQURAN MENGAKUI DOKTRIN TRINITAS
    167. TEORI EMBRIOLOGI DARI ALQURAN ADALAH MENJIPLAK
    168. VALENTINE HARAM
    169. KEUNIKAN NAMA ALAAH
    170. ALLAH ADALAH NAMA TUHAN PENYEMBAH BERHALA
    171. WAHYU TIDAK DAPAT DIBATALKAN DENGAN ANALISA MANUSIA
    172. ISLAM MERENDAHKAN WANITA

ALQURAN MENGAKUI DOKTRIN TRINITAS


Senin, 15 Juni 2015

Para misionaris sudah kehabisan akal dalam menjajakan doktrin Trinitas! Setelah gagal mempertahankan validitas doktrin Trinitas (Tritunggal) berdasarkan ayat-ayat Bibel, mereka menganalogikan Tuhan dengan monyet (baca Suara Islam edisi lalu) tapi gagal lagi. Kini mereka beralih kepada ayat-ayat Al-Qur’an yang diselewengkan sebagai alat pembenaran. Untuk itulah Pendeta Zachariah Butrus menulis booklet “Allah itu Esa di Dalam Tritunggal yang Kudus” terbitan Yayasan Jalan Al-Rachmat.

Butrus memulai tulisannya dengan membuat rumusan Trinitas pada Bab I bahwa Bapa, Anak (Firman) dan Roh Kudus adalah oknum Tuhan yang sama: “Allah itu satu adanya. Allah berada dalam diri-Nya sendiri, Ia menyatakan diri-Nya sebagai Bapa. Allah berbicara dalam firman-Nya, Ia menyatakan diri-Nya sebagai Anak, yakni Firman. Allah Hidup dalam Roh-Nya, Ia menyatakan diri-Nya sebagai Roh Kudus.” (hlm. 6). Penjelasan ini dipertegas lagi pada akhir Bab III: “Bapa adalah gelar dari kebapaan Allah yang hakiki, Anak adalah gelar dari firman Allah yang sudah menjelma menjadi manusia, dan Roh Kudus adalah Roh Allah sendiri.”

Sebagai penopangnya Butrus mencomot dua ayat Bibel, yaitu Matius 28:19 dan 1 Yohanes 5:7. Ayat yang pertama diyakini sebagai ayat Trinitas karena terdapat kata “Bapa, Anak dan Roh Kudus,” sedang ayat yang kedua terdapat kalimat “Bapa, Firman dan Roh Kudus, ketiganya adalah satu.”

Rumusan Trinitas model Butrus ini justru menambah daftar kerancuan Trinitas: Pertama, Jika Yesus adalah Firman Allah yang menjelma menjadi manusia, mengapa Allah masih berfirman (berkata) kepada Yesus?

“Sebab segala firman yang Engkau sampaikan kepadaku telah kusampaikan kepada mereka dan mereka telah menerimanya. Mereka tahu benar-benar, bahwa aku datang dari pada-Mu, dan mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus aku” (Yohanes 17: 8).

Menurut ayat ini, Allah menyampaikan firman kepada Yesus untuk disampaikan kepada para muridnya. Jelaslah bahwa Allah tidak menjelma menjadi Yesus. Jika Allah menjelma menjadi Yesus, seharusnya Allah tidak perlu lagi berfirman kepada Yesus. Pada ujung ayat, disebutkan Allah mengutus Yesus. Ini menambah bukti bahwa Yesus bukan penjelmaan Tuhan. Jika Allah sudah menjelma menjadi Yesus, tentunya Allah tidak akan mengutus Yesus, bukan?

Kedua, Jika Roh Kudus adalah Roh Allah sendiri (dua oknum yang sama), mengapa Alkitab memposisikan keduanya sebagai oknum yang berbeda satu sama lainnya? Buktinya, Allah mengutus Roh Kudus (Yohanes 14:26). Fakta ini menegaskan bahwa Roh Kudus bukanlah penjelmaan Allah. Sebab Allah yang mengutus berbeda (tidak sama) dengan Roh Kudus yang diutusnya. Keduanya bukan oknum yang sama.

Menurut Alkitab, Roh berdoa kepada Allah (Roma 8:26), dan orang yang menghujat Allah masih bisa diampuni, tapi menghujat Roh Kudus tak bisa diampuni (Markus 3:28-29). Kedua fakta ini pun mempertegas bahwa Allah berbeda dengan Roh Kudus.

Ketiga, Injil Matius 28:19 yang dijadikan sebagai dalil Trinitas adalah ayat palsu. Keabsahan ayat ini diragukan oleh banyak teolog, karena Injil Matius pasal 28 seharusnya berakhir sampai pada ayat 15. Sedangkan lima ayat berikutnya, yaitu Matius 28:16-20 adalah ayat-ayat sisipan yang ditambahkan oleh Gereja di kemudian hari.

Bila dibaca dengan teliti, maka terlihat jelas bahwa ayat 15 adalah penutup Injil Matius pasal 28. Hugh J. Schonfield, nominator pemenang Hadiah Nobel tahun 1959, memberikan komentar yang sangat tajam:

“This [Matthew 28: 15] would appear to be the end of the Gospel (of Matthew). What follows [Matthew 28: 16-20] from the nature of what is said, would then be a latter addition” (The Original New Testament, 1998, hlm. 124).

(Ayat ini [Matius 28: 15] nampak sebagai penutup Injil Matius. Dengan demikian, ayat-ayat selanjutnya [Matius 28: 16-20], dari kandungan isinya, nampak sebagai ayat-ayat yang baru ditambahkan kemudian).

Keempat, 1 Yohanes 5:7 yang dijadikan sebagai penopang Trinitas pun bukan firman Tuhan, melainkan ayat palsu. Teolog terkenal Charles C. Ryrie dalam bukunya Teologi Dasar I halaman 70, menyebut ayat ini bukan bagian dari teks asli Kitab Suci. Teolog Dr. Herbert W. Amstrong memaparkan bahwa ayat ini ditambahkan ke dalam Alkitab edisi Vulgata Latin ketika terjadi kontroversi panas antara Roma, Arius dan umat Allah.

Penelitian dua teolog ternama, Edward Gibbon dan Richard Porson, sama-sama sepakat bahwa ayat 1 Yohanes 5:7 baru pertama kali dimasukkan oleh Gereja ke dalam Alkitab tahun 400 Masehi (Secrets of Mount Sinai, James Bentley, hlm. 30-33).

Karena kuatnya bukti-bukti pemalsuan tersebut, maka ayat 1 Yohanes 5:7 disensor dari Alkitab bahasa Inggris seperti: The Revised Standard Version, The New Revised Standard Version, The New American Standard Bible, The New English Bible, The Philips Modern English Bible, dan lain-lain.

.
Al-Qur’an Diselewengkan untuk Ketuhanan Trinitas

Karena tidak percaya diri terhadap Trinitas, maka untuk merayu akidah umat Islam, Zachariah Butrus menyelewengkan ayat-ayat Al-Qur’an sebagai justifikasi. Pada bab “Kesaksian Al-Qur’an atas Kesatuan dari Ketritunggalan Yang Kudus,” Butrus menulis:

“Kesaksian Al-Qur’an tentang Ketrintunggalan Kudus Kristen. Al-Qur’an menyaksikan bahwa umat Kristen percaya pada satu Allah (monoteistik) dan bukan kafir. Berikut adalah beberapa contoh dari kesaksian ini:

Surat Ali Imran 113-114: “Mereka itu tiada sama. Di antara Ahli Kitab itu ada golongan yang berlaku lurus, mereka membaca ayat-ayat Allah waktu malam, sedang mereka juga bersujud. Mereka beriman kepada Allah dan hari kemudian, menyuruh ma’ruf, dan melarang dari yang munkar, lagi bersegera mengerjakan kebajikan dan mereka itu termasuk orang-orang yang saleh.”

Ayat ini secara jelas menegaskan bahwa umat Kristen “Ahli Kitab” percaya pada satu Allah. Mereka membaca ayat-ayat Allah yang ada di tangan mereka pada masa Muhammad dan mereka menyembah Allah yang satu dalam ibadah dan doa-doa mereka.

Surat Ali Imran 55: “(Ingatlah), ketika Allah berfirman: “Hai Isa, sesungguhnya Aku akan mewafatkan engkau dan meninggikan (derajat) engkau kepada-Ku serta menyucikan engkau dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti engkau di atas dari mereka kafir sampai hari kiamat.”

Jelaslah bagi anda bahwa pengikut-pengikut Kristus atau umat Kristen bukanlah orang kafir. Sebaliknya Allah membedakan umat Kristen dari orang kafir dan mengangkat mereka di atas orang kafir. Kesaksian Al-Qur’an tentang umat Kristen telah membuktikan dengan pasti bahwa mereka menyembah satu Allah, dan mereka bukan penyembah banyak Tuhan” (hlm. 9-11).

.

Butrus gelap mata dalam membaca kitab suci. Akal budinya tertutup oleh “nafsu kedagingan” dalam membela doktrin Trinitas yang diadopsi dari keyakinan pagan. Ayat Al-Qur’an yang dikutip itu sama sekali tidak menjustifikasi doktrin Trinitas Kristiani.

Surat Ali Imran 113-114 sama sekali tidak menggeneralisir semua orang Kristen –termasuk orang yang mengimani Trinitas– sebagai orang yang lurus dan bertauhid. Perhatikan, pada awal ayat disebutkan “laisuu sawaa’an min ahlil kitaabi” (tidak sama di antara ahli kitab itu). Maka kesimpulan Butrus bahwa Al-Qur’an mengakui keabsahan Trinitas sebagai doktrin yang mengesakan Allah (tauhid), adalah salah besar!

Dalam realitanya, di samping Ahli Kitab yang lurus seperti yang disebutkan dalam ayat ini, banyak pula Ahli Kitab yang durhaka dan melampaui batas (Al-Ma’idah 78), mengingkari ayat-ayat Allah (Ali Imran 98), merubah ayat-ayat Allah (Al-Ma’idah 13, An-Nisa’ 46), maupun mengoplos ayat-ayat Allah dengan tulisan-tulisan manusia yang batil (Ali Imran 71), dan selalu berusaha menyesatkan manusia karena tidak menginginkan kebaikan dari Tuhan (Ali Imran 69, Al-Baqarah 105).

Butrus kembali keliru memahami Ali Imran 55 sebagai ayat yang menyebut orang Kristen bukan orang kafir. Ayat ini menjamin Isa alaihissalam sebagai nabi yang disucikan dari orang kafir, dan para pengikutnya (kaum Hawariyun) dijadikan berada di atas orang yang kafir. Mereka adalah orang yang setia dan berpegang teguh mengamalkan ajaran Nabi Isa, antara lain: mengimani Muhammad SAW sebagai nabi terakhir yang kedatangannya telah dinubuatkan oleh Nabi Isa (Ash-Shaff 6); mengakui bahwa ajaran Nabi Isa hanya berlaku untuk bani Israel saja (Az-Zukhruf 59, Ash-Shaff 6); dll.

Sedangkan Ahli Kitab yang melanggar ajaran Nabi Isa, mereka disebut sebagai kafir kitabi (kafir dari golongan Ahli Kitab). Orang Kristen disebut kafir karena meyakini ketuhanan Yesus dan mengimani doktrin Trinitas bahwa Tuhan ada tiga oknum (Al-Ma’idah 72-73). Derajat mereka tidak diangkat di atas orang kafir, bahkan mereka kekal di neraka bersama kafir musyrikin sebagai seburuk-buruk makhluk.

“Sesungguhnya orang-orang yang kafir yakni Ahli Kitab dan orang-orang yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk” (Qs. Al-Bayyinah 6).

Jadi, Allah mengangkat derajat para pengikut setia Nabi Isa (hawariyun) di atas orang kafir, termasuk orang kafir dari kalangan Kristen.